Makassar (15/10/2025)– Dua mahasiswa baru Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Alauddin Makassar berkesempatan menjadi tamu dalam acara Podcast SmartFM Makassar dengan tema “Smart Aleck”. Kegiatan ini menjadi ajang pembelajaran berharga bagi mahasiswa baru untuk mengasah kemampuan berbicara, berpikir kritis, dan membangun rasa percaya diri di ruang publik.
Tema “Smart Aleck” mengangkat fenomena seseorang yang cerdas namun sering kali dianggap menyebalkan karena merasa selalu benar atau meremehkan orang lain. Melalui topik ini, para narasumber diajak berbagi pandangan tentang bagaimana menjadi pribadi yang pintar tanpa kehilangan empati dan kerendahan hati.
Dalam sesi yang berlangsung selama satu jam, dua mahasiswa PBI yaitu Muhammad Nur yang akrab disapa Ahmad, dan Nabila Arsy Mughni yang akrab disapa Arsy, berbagi pandangan sekaligus pengalaman pribadi mereka terkait menghadapi tipe “smart aleck” di lingkungan belajar. Keduanya menekankan pentingnya kecerdasan yang diimbangi dengan sikap terbuka, rendah hati, dan saling menghargai.
Bagi Ahmad, kegiatan ini merupakan pengalaman pertamanya tampil dalam podcast dan berbicara di depan publik.
“Awalnya biasa aja meskipun agak tegang, tapi setelah di-briefing lumayan tenang. Pas masuk ruangan mulai terasa panik karena takut nggak bisa menjawab pertanyaan dari MC. Tapi ternyata setelah melihat MC-nya yang sangat fun dan santai, Alhamdulillah rasa panik itu perlahan mereda. Waktu terasa cepat sekali, tiba-tiba sudah satu jam berbicara,” ungkapnya.
Ahmad menambahkan, tema “Smart Aleck” membuatnya belajar bahwa menjadi pintar bukan hanya soal pengetahuan, tetapi juga kemampuan untuk menghargai sudut pandang orang lain.
Sementara itu, Arsy, mahasiswa asal Sebatik, Kalimantan Utara, mengaku sempat ragu ketika pertama kali ditawari untuk ikut. Namun, berkat dorongan dan pendampingan dari para kakak tingkat, ia akhirnya memantapkan diri untuk berpartisipasi.
“Sebelumnya saya tidak pernah menyangka akan mengikuti podcast karena saya pribadi jarang menonton podcast. Saat ditawari, sempat ragu, tapi kakak yang mengajak kami bilang ini bisa melatih speaking, jadi saya niatkan untuk ikut. Selama latihan, kakak-kakak selalu memberi apresiasi yang membuat kami tenang dan tidak menyerah hanya karena vocab terbatas. Saat hari H, kakak yang membantu latihan bahkan hadir mendampingi kami. Itu membuat kami merasa bahwa di PBI kita bukan hanya didorong untuk berkembang, tapi juga dibersamai hingga akhir,” tuturnya.
Menurut Arsy, tema “Smart Aleck” memberikan pelajaran penting tentang bagaimana menjadi pribadi yang cerdas tanpa membuat orang lain merasa kecil, serta menumbuhkan sikap rendah hati dalam berkomunikasi.
Melalui kegiatan ini, Prodi PBI FTK UIN Alauddin Makassar menunjukkan komitmennya untuk tidak hanya menyiapkan mahasiswa dalam aspek akademik, tetapi juga dalam pengembangan soft skill dan kemampuan komunikasi profesional. Dukungan penuh dari dosen dan senior menjadi pendorong bagi mahasiswa baru seperti Ahmad dan Arsy untuk terus belajar dan berkembang sebagai generasi muda yang cerdas, santun, dan berjiwa kolaboratif.
Penulis: Izzatul Jannah
