Jurusan
Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN
Alauddin Makassar sukses melaksanakan diskusi Temu Alumni Tadris Bahasa
Inggris/ Pendidikan Bahasa Inggris IAIN/UIN Alauddin Makassar pada hari Kamis,
27 Juni 2024, bertempat di Aula Gedung PPG UIN Kampus 3.
Acara ini
dihadiri oleh para alumni dari berbagai angkatan dengan tujuan untuk mempererat
tali silaturahmi dan berbagi pengalaman serta informasi mengenai perkembangan
dunia pendidikan.
Prof. Dr.
Syarifuddin, M.Pd., salah satu alumni UIN Alauddin dari program studi Tadris
Bahasa Inggris, menyampaikan bahwa tidak ada alumni dari program studi ini yang
menganggur, menunjukkan kualitas pendidikan dan bimbingan yang diberikan oleh
UIN.
"Tidak ada
yang menganggur karena didikan UIN," ungkap beliau dengan penuh
kebanggaan.
Prof. Dr.
Azisah, M.Ed., ST, Ph.D., turut hadir dan memberikan sambutan yang memotivasi
para alumni. Beliau, yang merupakan alumni pertama perempuan yang kuliah ke
luar negeri untuk meraih gelar master.
"Keberadaan
Tadris Bahasa Inggris IAIN. Saya bangga menjadi duta negara. Betapa kerennya
alumni TBI/PBI IAIN/UIN Alauddin Makassar. Seharusnya lebih banyak lagi alumni
PBI UINAM yang berangkat belajar ke luar negeri," ujar Kepala UPT. Pusat
Pengembangan Bahasa UIN Alauddin Makassar ini.
Dr. Sitti
Nurpahmi, M.Pd., selaku Ketua Jurusa juga menyampaikan harapannya agar ikatan
alumni ini semakin aktif dan solid dalam silaturahmi.
"Saya juga
bangga akan alumni-alumni kita yang benar-benar cemerlang karirnya," ujar
beliau dengan menunjukkan rasa bangga
terhadap prestasi para alumni.
Salah satu alumni,
Dr. Hasriani, M.Pd., menambahkan bahwa semangat belajar di jurusan PBI sangat
tinggi dan alumni dari jurusan ini tidak ada yang menganggur.
"Kami
belajar di jurusan PBI dengan begitu semangat dan memang alumni kami ini tidak
menyisakan pengangguran," jelasnya, menegaskan kualitas pendidikan di
jurusan tersebut.
Sementara itu, Nur
Aliyah Nur, M.Pd., yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Program Pendidikan
Jurusan Bahasa Inggris, berharap agar ikatan alumni ini dapat diaktifkan
kembali.
"Banyak hal
yang begitu seru yang saya ingat hingga kini sejak belajar di jurusan PBI dan
organisasi yang begitu aktif," kenangnya, sambil mengajak para alumni
untuk lebih aktif dalam kegiatan ikatan alumni.
Salah satu hasil
penting dari diskusi ini adalah inisiatif untuk mendirikan "Beasiswa
Alumni" sebagai sumbangsih para alumni kepada mahasiswa Pendidikan Bahasa
Inggris.
Beasiswa ini sudah
mulai terlaksana dan telah memiliki beberapa orang donatur yang diharapkan
dapat membantu adik-adik yang kekurangan biaya untuk melanjutkan pendidikan
mereka.
Program beasiswa
ini bertujuan untuk memberikan dukungan finansial dan motivasi kepada mahasiswa
yang berprestasi namun terkendala masalah biaya, sehingga mereka dapat terus
melanjutkan studi dengan lebih fokus dan tenang.
Acara
berlangsung dengan penuh keakraban dan diisi dengan diskusi yang bermanfaat
mengenai tantangan dan peluang di dunia pendidikan saat ini.
Para alumni juga
berbagi pengalaman sukses mereka di berbagai bidang, yang diharapkan dapat
menjadi inspirasi bagi rekan-rekan lainnya.
Penulis: Sitti Yudiarti Fajriah Rusdi