Sekretaris Prodi PBI FTK UINAM Ikuti Workshop Kurikulum RPS Berbasis Gender

  • 25 Oktober 2024
  • 10:37 WITA
  • Administrator
  • Berita

Sekretaris Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Alauddin Makassar, Nur Aliyah Nur, M.Pd., mengikuti Workshop Kurikulum Rencana Pembelajaran Semester (RPS) Berbasis Gender yang diadakan oleh Pusat studi Gender dan Anak (PSGA) UIN Alauddin Makassar.

Kegiatan tersebut diadakan pada hari Selasa-Kamis, 22-24 Oktober 2024 bertempat di Sultan Alauddin Hotel.

Workhop ini dibuka secara resmi oleh Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M), Dr. Rosmini Amin, M.Th.I, menyebutkan hal-hal yang harus ditekankan dalam merancang kurikulum dan RPS yang berperspektif gender.

“Ada empat indikator kesetaraan gender yang harus diperhatikan, yaitu memiliki akses, kesempatan berpartisipasi, kontrol, dan memperoleh manfaat yang setara dan adil,” ujar beliau.

Sementara itu, Ketua PSGA, Prof. Dr. Hj. Djuwairiah Ahmad, M.Pd., M.TESOL., menyebutkan bahwa workshop ini bertujuan untuk menghasilkan RPS yang mengintegrasikan nilai-nilai GENSIA, yaitu Gender, Sosial Inklusi, Anak.

Kepala UPT Pusat Pengembangan Bahasa UIN Alauddin Makassar periode 2014-2023 ini juga menegaskan bahwa isu gender akan menjadi salah satu indikator penting dalam akreditasi program studi di masa mendatang.

“Akreditasi program studi harus mencakup RPS atau kurikulum berperspektif GENSIA, sesuai rekomendasi Munas Forum PSGA di Mataram,” jelas beliau.

Workshop ini menghadirkan Direktur Institute for Community Justice (ICJ), Warida Safie, yang membahas kesetaraan gender yang memaparkan tentang kesetaraan gender, serta salah satu dosen senior Fakultas Tarbiyah & Keguruan UIN Alauddin fasilitator, Dr. Hj. Sitti Syamsudduha, M.Pd., yang menjadi fasilitator dalam memandu peserta merancang RPS berbasis GENSIA.

Workshop ini diharapkan dapat berkontribusi menciptakan lingkungan akademik yang adil, setara, dan responsif terhadap isu-isu gender dalam pendidikan tinggi serta menghasilkan RPS berbasis gender guna mencapai visi UIN Alauddin Makassar sebagai kampus peradaban.