Dua Mahasiswa Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Alauddin Makassar, Agung Mursaling dan Firqoh Najiyah Ya’la, berkesempatan menjadi pembicara dalam acara talkshow Smart up Your Life: English Communities of Makassar yang diselenggarakan oleh Smart FM Makassar. Mengusung tema "Nationalism and Integrity", talkshow ini diadakan pada 7 Mei 2025 pukul 19.00 WITA. 

Kedua mahasiswa yang juga aktif di organisasi English Youth Community (E-YouC) ini membagikan perspektif mereka tentang pentingnya nasionalisme dan integritas di era globalisasi bersama dengan dua orang narasumber lain yang berasal dari komunitas bahasa Inggris yang berbeda yaitu, Adel dari komunitas bahasa Inggris BPEC dan Anas perwakilan dari komunitas PMEC.

Agung Mursaling atau biasa disapa Agung, mahasiswa semester 4 asal Soppeng, menyampaikan bahwa topik ini membangkitkan kesadaran dan motivasinya sebagai generasi muda.

"Saya merasa termotivasi karena ini tentang tanggung jawab kita sebagai generasi muda untuk menjaga nilai-nilai nasionalisme dan integritas dalam kehidupan sehari-hari" ujar Agung. Ia menekankan bahwa pemuda harus terus mengingat nilai-nilai dasar yang sering terlupakan di tengah arus modernisasi.

Sementara itu, Firqoh Najiyah Ya’la atau biasa disapa Firqoh, mahasiswi semester 2 asal Bulukumba, mengaku sempat gugup karena ini adalah pengalaman pertamanya berbicara full English di podcast. 

"Sangat gemetar dan nervous karena ini pertama podcast menggunakan full bahasa Inggris. Rasa takut akan kesalahan dalam berbicara itu selalu menghantui karena saya baru semester 2," ceritanya.

Meski awalnya gemetar, Firqoh justru menemukan pengalaman ini sangat seru. "Dari rasa takut, akhirnya jadi candu, jadi mau podcast terus karena sangat seru." tambahnya dengan semangat.

Smart up Your Life merupakan program andalan Smart FM sejak 2011 yang mempertemukan perwakilan komunitas Bahasa Inggris di Makassar untuk berdiskusi tentang berbagai topik inspiratif. Melalui acara ini, Agung dan Firqoh tidak hanya mengasah kemampuan bahasa Inggris tetapi juga menyebarkan pesan tentang peran pemuda dalam membangun karakter bangsa.

"Ini momen penting untuk menyadarkan diri dan orang lain akan nilai-nilai dasar yang sering dilupakan," pungkas Agung. Keduanya berharap dapat terus berkontribusi dalam diskusi-diskusi serupa di masa depan. 

Penulis: Nur Hamidah